Kau takkan bisa menjadi seperti yang ku minta
Untuk Kau,yang hadir tanpa sengaja dan berpisah dengan ku sengajakan....
Sampai saat ini aku gak mengerti, apa yang kau inginkan dariku, karena aku tidak menginginkan apapun dari mu selama kau hadir di kehidupanku. Karena semua itu berlalu begitu saja. Ada dimana puncak waktu yang sudah lama ingin kau tau dan kau peka,tapi dengan bodohnya kau tak pedulikan. Dengan pemikiran itulah aku bethenti. Menurutku,kaulah makhluk egois yang ku temui saat kemarin hingga saat ini dan takkan sampai nanti. Kau menjadikanku wahana,alat,tujuan dan gak tau lagi apa namanya.
Kau lupa ada "aku" di setiap pembicaraan mu yang membosankan itu, dengan mimpi mu yang terlalu tinggi sampai membuatku menggelengkan kepalaku,percayalah aku mulai muak. Ketika kau menjadikan tujuan hidupku,itu hanyalah relativitas yang sangat sederhana dan buntu.. karena yakin cowo mau berjuang mati-matian tanpa menghasilkan apabapa? Sikap keras mu yang membuatku muak setiap hari dan mengganggu isi pikiranku, untuk itu aku menyerah..
Aku menyerah bukan untuk ingin bersamamu lagi tolong.. karena itu lebih dari sebuah kata nyerah. Aku cenderung kapok bertemu orang yang ceroboh yang aku gak tahu siapa dia sebenarnya. Aku muak ketika seorang laki-laki terlalu banyak mengandai-andaikan tentang impian dan masa depannya didepan seorang wanita yang dianggapnya itu hanyalah basi.. percayalah aku terlalu bodoh disaat ini..
Tapi ini pelajaran untuk melihat seorang kualitas laki-laki secara utuh. Bahwa hidup bukan sekedar ambisilu yang suka mendaKi gunung menyebrangi laut kayak ninja Hatori bung..
Dan kata pisah yang terakhirkalinya aku utarakan membuktikan siapa dia sebenarnya.. dan ternyata.., kualitas pribadi dia menjadi lebih buruk dari yang aku bayang. Hebat laki-laki.. dia lupa omongannya yang kemarin yasudahlah mungkin dia ammesia..
Danke,
Sampai saat ini aku gak mengerti, apa yang kau inginkan dariku, karena aku tidak menginginkan apapun dari mu selama kau hadir di kehidupanku. Karena semua itu berlalu begitu saja. Ada dimana puncak waktu yang sudah lama ingin kau tau dan kau peka,tapi dengan bodohnya kau tak pedulikan. Dengan pemikiran itulah aku bethenti. Menurutku,kaulah makhluk egois yang ku temui saat kemarin hingga saat ini dan takkan sampai nanti. Kau menjadikanku wahana,alat,tujuan dan gak tau lagi apa namanya.
Kau lupa ada "aku" di setiap pembicaraan mu yang membosankan itu, dengan mimpi mu yang terlalu tinggi sampai membuatku menggelengkan kepalaku,percayalah aku mulai muak. Ketika kau menjadikan tujuan hidupku,itu hanyalah relativitas yang sangat sederhana dan buntu.. karena yakin cowo mau berjuang mati-matian tanpa menghasilkan apabapa? Sikap keras mu yang membuatku muak setiap hari dan mengganggu isi pikiranku, untuk itu aku menyerah..
Aku menyerah bukan untuk ingin bersamamu lagi tolong.. karena itu lebih dari sebuah kata nyerah. Aku cenderung kapok bertemu orang yang ceroboh yang aku gak tahu siapa dia sebenarnya. Aku muak ketika seorang laki-laki terlalu banyak mengandai-andaikan tentang impian dan masa depannya didepan seorang wanita yang dianggapnya itu hanyalah basi.. percayalah aku terlalu bodoh disaat ini..
Tapi ini pelajaran untuk melihat seorang kualitas laki-laki secara utuh. Bahwa hidup bukan sekedar ambisilu yang suka mendaKi gunung menyebrangi laut kayak ninja Hatori bung..
Dan kata pisah yang terakhirkalinya aku utarakan membuktikan siapa dia sebenarnya.. dan ternyata.., kualitas pribadi dia menjadi lebih buruk dari yang aku bayang. Hebat laki-laki.. dia lupa omongannya yang kemarin yasudahlah mungkin dia ammesia..
Danke,
Comments
Post a Comment